Gunung Merapi, yang terletak di Indonesia, meletus pada hari Selasa, menghasilkan awan abu berukuran 6 kilometer. Hal ini menyebabkan penutupan bandara, karena pemukiman yang berlokasi di dekatnya tertutup debu. Abu, bercampur pasir, jatuh di kota-kota yang terletak dalam radius sepuluh kilometer dari kawah bersendawa dekat Yogyakarta.
"Selama lima menit, terdengar raungan yang kuat, lalu saya melihat awan debu, " kata Jarmaji, warga Bupati Boyolali.
Jangan khawatir!
Pihak berwenang tidak membunyikan alarm, namun bandara ditutup di Solo, yang terletak empat puluh kilometer dari gunung berapi. Warga yang berwenang diperingatkan bahwa mereka tidak boleh meninggalkan daerah terlarang, yang terletak dalam radius tiga kilometer dari Gunung Merapi. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa risiko aliran lahar dan campuran gas panas telah meningkat, yang menyebar dengan kekuatan besar.